Cara Konfigurasi Web Server (Nginx) pada Debian 10

I Made Nugrahe Jaye Putra
4 min readNov 29, 2021

Hai, disini saya akan memberikan tutorial bagaimana menggunakan Nginx pada Debian 10. Nginx merupakan salah satu Web Server Engine yang paling banyak digunakan seperti halnya Apache2. Nginx terkenal dengan kehandalannya mengatasi traffic yang besar.

Sebelumnya, pastikan Debian 10 sudah disetting Repository Online. Jika belum, silahkan lihat pada story saya tentang Cara Setting Repository Online Debian 10.

CARA KONFIGURASI REPO ONLINE DEBIAN 10

Langsung saja ke tutorial nya…

CHAPTER 1 : Network Configuration

  1. Setting adapter pada VirtualBox seperti dibawah ini, untuk adapter pertama pastikan NAT dan adapter ke dua yaitu Host Only.
Adapter Network

2. Nyalakan Debian 10, masuk ke mode superuser lalu edit file interface untuk menambahkan static IP Address untuk Host-Only Adapter.

File Interfaces

3. Tambahkan IP Address untuk Host-Only adapter seperti di bawah ini. Jika sudah save.

Edit Interfaces

4. Restart network agar perubahan dapat tersimpan dan Host Only network mendapat Ip Address yang sudah di setting tadi.

Network Restart

5. Untuk mengecek perubahan, ketikan perintah seperti di bawah ini.

Cek IP Address

CHAPTER 2 : Preparation

Update dan Upgrade Debian 10 agar software / packages selalu pada versi terbarunya.

Update
Upgrade

CHAPTER 3 : Nginx Installation & Testing

  1. Install package nginx dengan perintah seperti di bawah ini.
Install Nginx

2. Masuk ke Host-Only Adapter di Windows 10 dan berikan IP Address seperti di bawah ini.

Edit Network Adapter

3. Masuk ke browser, lalu arahkan URL ke IP Address Debian 10. Jika Nginx berhasil di Install maka akan muncul tampilan awalnya seperti di bawah ini.

Nginx Testing

CHAPTER 4 : Create Own Website

  1. Membuat folder di dalam folder /var/www/ untuk menyimpan file index.html.
Create Folder

2. Membuat dan mengedit file index.html di dalam folder yang telah kita buat tadi. Tambahkan beberapa syntax html di dalamnya seperti di bawah ini.

Create index.html
Syntax HTML

3. Ubah pemilik folder ke www-data dan ubah folder permission menjadi 755 (rwx-wx-wx).

Change Folder Permission

4. Masuk ke folder sites-available untuk menambahkan Server Block baru yang akan menjalankan index.html yang sudah kita buat.

Change Directory

5. Membuat file test.conf untuk menambahkan syntax server block. Tambahkan syntax ke dalam file test.conf.

test.conf
Add Syntax Nginx

6. Aktifkan test.conf dengan membuat softlink ke folder /etc/nginx/sites-enabled/. Lalu cek konfigurasi yang sudah kita buat agar tidak ada salah ketik.

Create Softlink
Configuration check

7. Menghapus configuration bawaan dari nginx agar tampilan awal langsung berubah ke file index.html kita tadi.

Remove Default Configuration

8. Restart nginx agar situs kita dapat terpasang.

Restart nginx

9. Coba masuk ke browser lalu arahkan URL ke IP Address debian 10. Jika berhasil maka akan muncul isi dari index.html.

Successful

Demikian tutorial yang bisa saya berikan kali ini, jika ada kendala atau ada yang ingin ditanyakan bisa tanya ke Telegram saya. Happy Studying and Thanks !

My Telegram

--

--