Cara Konfigurasi Mail Server dengan Postfix dan Dovecot pada Debian 10
Hi, pada tutorial kali ini saya akan mengajari kalian cara konfigurasi Mail Server dan Roundcube Webmail pada Debian 10. Mail Server merupakan sebuah server yang melayani pertukaran pesan menggunakan Email.
Sebelum masuk ke tahap konfigurasi, pastikan Debian 10 sudah di setting Repository Online, jika belum silahkan lihat pada tutorial di bawah ini.
CHAPTER 1 : Installation Packages
- Pada virtual box pastikan adapter pertama di setting NAT .
2. Nyalakan Debian 10 lalu masuk ke mode superuser. Coba uji koneksi ke internet dengan ping.
3. Update dan Upgrade Debian agar softwarenya ter update.
4. Install paket yang akan digunakan untuk konfigurasi.
Untuk postfix configuration pilih internet site.
Selanjutnya akan muncul Mail Name System, nah disini kalian isi dengan mail.(nama domain kalian).
5. Jika sudah matikan Debian Server dan ganti Adapter nya dengan Host Only.
CHAPTER 2 : DNS Configuration
- Nyalakan Debian server, masuk ke mode superuser. Lalu edit file interfaces.
2. Setting ip address static pada adapter network di Server seperti di bawah ini. Jika sudah silahkan di save.
3. Restart networking
4. Masuk ke folder Bind9 untuk mengkonfigurasi DNS Server.
5. Copy file db.local untuk membuat domain kita.
6. Edit file yang sudah kita copy dari db.local tadi.
Ubah localhost dengan nama domain kalian dan pastikan sesuai dengan nama domain yang digunakan untuk Mail Name System tadi. Jika sudah silahkan save.
7. Edit file named.conf.local untuk menambahkan zona domain baru.
Tambahkan zona domain kita agar dapat dibaca oleh Bind. Jika sudah save.
8. Restart bind9 lalu testing dengan menggunakan nslookup.
CHAPTER 3 : Mail Server Configuration
- Membuat folder untuk email menggunakan dovecot.
2. Edit file main.cf untuk menambahkan setting folder.
Tambahkan home_mailbox pada baris terakhir di file tersebut. Lalu simpan perubahan.
Rekonfigurasi software postfix.
Pilih internet site.
Masukkan name mail system sesuai domain kita tadi.
Kosongkan bagian root and postmaster mail.
Untuk domain, tambahkan domain kita lalu silahkan pilih ok.
Force Synchronous updates pilih no.
Pada bagian local networks, masukkan subnet network kita 10.10.10.0/24.
Pada bagian limitasi, batasi mailbox menjadi 1 GB.
Pada local address biarkan default.
Pada bagian Internet Protocol silahkan pilih IPv4. Lalu pilih ok dan tunggu konfigurasi berhasil.
3. Konfigurasi dovecot dengan mengedit file 10-mail.conf dan 10-auth.conf.
Aktifkan konfigurasi pada setting yang diberi garis hijau, lalu non aktifkan konfigurasi yang diberi garis merah. Aktifkan dengan menghapus pagar didepannya dan menonaktifkan dengan memberikan pagar didepannya. Lalu simpan
Aktifkan disable plaintext auth.
Tambahkan login pada auth_mechanism setelah plain. Jika sudah save.
4. Restart postfix dan dovecot.
CHAPTER 4 : Testing
- Tambahkan 2 user pada server dan berikan password pada user tersebut.
2. Setting Host Only Adapter on Windows 10.
Cek apakah dns dapat dideteksi oleh Windows 10.
3. Gunakan Mozilla Thunderbird untuk pengujian kali ini. Masukan credential user1 lalu pilih continue.
Jika berhasil maka akan muncul seperti ini.
Jika muncul security warning silahkan pilih confirm security exception.
Lakukan hal yang sama dengan user2.
4. Coba tulis pesan untuk user ke 2.
Masukkan pesan untuk user2, jika sudah pilih send.
Jika muncul seperti ini, silahkan pilih confirm security exception.
5. Jika berhasil maka pada user2 inbox akan muncul email masuk.
Coba reply email dari user1. Jika berhasil maka pada inbox user1 akan terdapat pesan masuk.
Cek pada inbox user1. Reply berhasil masuk.
Demikian tutorial tentang Mail Server kali ini. Jika ada kesulitan silahkan tanyakan ke Telegram saya. Thanks for Reading !
